Indonesia
Gamereactor
artikel

PlayStation 5 vs Xbox Series X: Segala Hal yang Perlu Kamu Ketahui

Apa perbedaan dari CPU dan GPU dan apa pengaruh mereka? Konsol mana yang terbaik? Cari tahu di sini!

HQ

Setelah Microsoft berbulan-bulan membagikan informasi menarik seputar Xbox Series X, termasuk beberapa spesifikasi hardware, Sony akhirnya memutuskan untuk membahas lebih banyak tentang PlayStation 5 pada 18 Maret. Pembahasan hardware ini tentu saja membuat kita lebih mudah untuk membandingkan kedua konsol, yang membuat banyak dari kamu bertanya seperti, "Konsol mana yang terkut?", "Kapan mereka akan diluncurkan?", dan "Berapa harganya?". Beberapa dari pertanyaan tersebut akan masih sulit untuk dijawab dengan pasti hingga menjelang peluncuran, tetapi mari kami bandingkan dan jelaskan masing-masing aspek dari dua konsol ini dalam istilah awam sehingga semoga saja kamu mendapatkan gambaran bagus dan membantumu melakukan keputusan ketika akhirnya membeli nanti.

PlayStation 5 vs Xbox Series X: Segala Hal yang Perlu Kamu Ketahui

CPU

PS5: Custom Zen 2 CPU with eight cores up to 3.5 GHz (variable frequency)
versus
Xbox Series X: Custom Zen 2 CPU with eight cores at 3.8 GHz (3.66 GHz with simultaneous multithreading)

Ini adalah iklan:

Central Processing Unit (CPU) adalah salah satu komponen terpenting dari sebuah konsol, karena ia pada dasarnya tulang belakang dan pusat hardware. Benda kecil ini mengumpulkan sinyal-sinyal dan informasi dari bagian lain konsol dan mengubah angka satu dan nol ke sesuatu yang terjadi di layarmu, speaker, dan controller.

Baik Sony dan Microsoft, seperti biasa, telah bekerja sama dengan AMD untuk membuat CPU unik mereka sendiri. Kali ini mereka membuat sebuah versi yang dibangun dari arsitektur mikro AMD Zen 2. Hal itu bukan berarti keduanya akan persis sama, karena mereka memiliki kecepatan dan penggunaan daya yang berbeda. Di mana Xbox Series X memiliki kelebihan dari kecepatan tetap sebesar 3,8 GHz untuk game menggunakan hanya satu inti dan menurun hingga 3,66 GHz untuk sesuatu yang membutuhkan inti banyak, PlayStation 5 mengambil pendekatan berbeda dengan memiliki sebuah titik maksimum yang lebih rendah namun lebih fleksibel, yaitu di 3,5 GHz. Kenapa memiliki frekuensi yang fleksibel berpengaruh? Dengan bisa menyesuaikan daya sesuai dengan aksi yang diperlukan membuatnya lebih mudah didinginkan. Jadi jelas bahwa Sony tidak ingin kita mendapati situasi PS4 di mana konsolnya seakan ingin terbang dengan kipas yang berputar menggila.

HQ

GPU

Ini adalah iklan:

PS5: Custom RDNA 2 10.28 TFLOPs, 36 CUs up to 2.23GHz (variable frequency)
versus
Xbox Series X: Custom RDNA 2 approximately 12 TFLOPS, 52 CUs at 1.825 GHz

Lalu sampailah kita pada teraflops yang masyhur itu, yang secara sederhana berarti seberapa kencang konsol ini dapat memecahkan kalkulasi menantang yang tidak bisa ditangani CPU.

Angkanya sendiri mengindikasikan bahwa Xbox Series X dua kali lebih kuat daripada Xbox One X (konsol terbaik Microsoft saat ini), sementara PS5 hampir dua setengah kali lebih kuat daripada PS4 Pro (konsol terkuat Sony saat ini). Itu tak sepenuhnya tepat, karena mereka bahkan bisa berperforma lebih baik daripada itu. Salah satu alasannya adalah potensinya dapat tertahan oleh seberapa bagus hard drive atau SSD-nya. Katakanlah bahwa GPU mewakili seberapa kompleks soal matematika yang bisa dipecahkan otakmu dalam setiap menit, sementara perbedaan antara seberapa fantastis hard drive atau SSD dapat dianalogikan dengan kecepatanmu menulis atau menyebutkan jawabanmu. Ya, sebuah SSD yang kuat bisa sangat berpengaruh.

Jadi, meski Xbox Series X tampak lebih kuat daripada PS5 dengan memiliki 1,8 teraflops lebih banyak, mungkin saja pada praktisnya perbedaannya tidak begitu besar. Tentu, dengan memiliki lebih banyak CU sama seperti memiliki lebih banyak orang mengerjakan sebuah soal bersama, tetapi keputusan Sony untuk membuat frekuensinya fleksibel dan lebih kencang membuat perbandingannya lebih rumit. Meski PS5 bisa menawarkan pengalaman yang lebih stabil karena pendinginan, namun kekuatan ekstra dari Xbox Series X memberikannya potensi lebih besar tanpa perlu tambahan pekerjaan optimisasi. Ini adalah area lain di mana Xbox Series X memiliki kekuatan mentah terbesar, tetapi PS5 dapat menawarkan yang sama atau bahkan lebih menggunakan ketepatan.

Memory
PS5: 16GB GDDR6 with a 256mb bus and 448GB/s bandwidth
versus
Xbox Series X: 16GB GDDR6 with a 320mb bus and 10GB at 560 GB/s, 6GB at 336 GB/s bandwidth

Aspek ini lebih mudah untuk dijelaskan, karena ini adalah jumlah data yang bisa disimpan konsol dalam waktu tertentu. Sebut saja kami naif, tetapi bisa menyimpan 16GB sekaligus dan dengan kecepatan memori kedua konsol, kami percaya bahwa aspek ini akan sama bagi keduanya.

Internal and external storage
PS5: Custom 825GB SSD with 5.5GB/s (Raw), Typical 8-9GB/s (Compressed) IO throughput
versus
Xbox Series X: Custom 1TB NVME SSD with 2.4 GB/s (Raw), 4.8 GB/s (Compressed) IO throughput

Sebuah area di mana kecepatan berpengaruh adalah penyimpanan. Dengan Sony dan Microsoft mengganti hard drive internal menjadi SSD adalah perbedaan layaknya malam dan siang. Ini menentukan seberapa cepat data dapat ditransfer ke berbagai komponen lalu layarmu. Agak mengecewakan bahwa tidak satupun konsol menawarkan internal memory lebih dari 1TB, terutama PS5 yang cuma menawarkan 825GB ruang penyimpanan. Namun, kami bersedia melepaskan salah satu game Call of Duty atau Rockstar di konsol kami ketika kecepatan PlayStation 5 seperti ini! Sony menunjukkan seberapa banyak perbedaan dalam waktu pemuatan dan mengunduh aset di SSD dibandingkan hard drive PS4 Pro dengan Spider-Man, sementara perbandingan dari Microsoft bisa kamu lihat pada video di bawah.

Meski Xbox Series X sedikit lebih bertenaga dibandingkan PlayStation 5 dalam hal CPU dan GPU, SSD milik Sony benar-benar mengalahkan milik Microsoft. Marcus Fenix mungkin memiliki sprint yang kencang, tetapi Nathan Drake memiliki roket di punggungnya. Barusan hanya untuk memanaskan para fanboy di luar sana, karena kedua mesin akan menyajikan sebuah pengalaman yang tak pernah dialami pemain konsol sebelumnya. Namun, lebih dari dua kali lipat kecepatan sangatlah hebat. Mengesampingkan fakta bahwa developer mungkin juga akan menggunakan kekuatan ekstra untuk membuat game yang lebih cantik dan lebih besar, dengan kebutuhan data yang meningkat itu, kedua konsol akan menghadirkan waktu pemuatan (loading) yang jauh lebih singkat, pop-in jauh lebih sedikit, membuat game langsung berjalan ketika dipilih, dan pada umumnya membuat segalanya lebih cepat.

Satu lagi perbedaan penting antara kedua konsol adalah solusi untuk penyimpanan eksternal. Xbox Series X menyediakan SSD eksternal bawaan yang dioptimalkan untuk memainkan game Xbox Series X dengan arsitektur velocity-nya, sementara PlayStation 5 akan didukung oleh SSD pihak ketiga. Versi PS5 juga memiliki keterbatasan. Mark Cerny mengatakan PS5 hanya akan menerima SSD M.2 yang memenuhi standar PCI Express 4.0 dan tak banyak yang memenuhinya saat ini. Bahkan Cerny mengatakan bahwa SSD yang tersertifikasi baru akan hadir "sedikit setelah" peluncuran PS5. Hanya waktu yang bisa menjawab berapa harga dari unit bawaan ini, tetapi bisa jadi cukup berat di kantong. Baiknya adalah keduanya akan mengizinkan kita menggunakan hard drive lama untuk menyimpan game dari konsol sebelumnya, jadi SSD-mu bisa disimpan hanya untuk Senua's Saga: Hellblade II atau Spider-Man 2 .

HQ

Game

Membicarakan tentang game, ini adalah area yang belum begitu dibicarakan baik oleh Sony maupun Microsoft. Microsoft akan memiliki pilihan lebih banyak pada peluncuran, karena kita tahu bahwa Xbox Series X akan memiliki backwards compatible penuh, mulai dari Xbox, Xbox 360, hingga Xbox One. Sementara itu, Sony berharap bisa memanfaatkan 100 game PS4 paling populer mereka di PS5 pada peluncuran dan banyak lainnya menyusul tak lama setelahnya.

Kamu tentu saja tidak membeli konsol baru semata-mata untuk memainkan game lama dong, meski Xbox Series X akan bisa "dengan ajaib" membuat game lama berjalan dan terlihat lebih baik tanpa kerja ekstra dari developer. Kami ingin game baru yang lebih cantik, besar, dan hebat! Microsoft sudah siap untuk memulai dengan kuat dengan akhirnya memiliki sebuah game Halo dalam peluncuran lagi, dengan Infinite akan tersedia pada hari peluncuran. Kami juga mengetahui bahwa Senua's Saga II: Hellblade akan hadir dan beberapa studio baru dan lama perusahaan tersebut sedang bekerja keras untuk menyelesaikan game-game baru. Penting untuk mengingatkanmu bahwa Microsoft telah mengakuisisi banyak studio baru berbakat selama beberapa tahun terakhir, jadi tampaknya kita tak akan kekurangan game eksklusif konsol seperti generasi saat ini.

Sony hampir sunyi dalam hal game eksklusif. Game eksklusif konsol yang sudah dikonfirmasi baru proyek rahasia dari Bluepoint (spoiler: ini adalah remake dari Demon's Souls) dan Godfall dari Counterplay Games. Tapi itu baru yang diumumkan secara resmi, ada banyak proyek dari PlayStation Worldwide Studios yang sedang dikerjakan. Kami mengharapkan akan ada info lebih banyak tentang Gran Turismo 7, sekuel untuk God of War, Spider-Man, Horizon: Zero Dawn, Ratchet & Clank, dan IP ternama lainnya. Ditambah pula beberapa rumor dari sebuah Uncharted baru, apapun yang akan Naughty Dog lakukan setelah The Last of Us: Part II, sejumlah game dari Japan Studios, dan lainnya.

Kebanyak dari koleksinya sendiri akan terdiri dari game multiplatform. Ada banyak judul menarik yang akan datang, seperti Assassin's Creed mendatang, Far Cry baru, Gods & Monsters, Rainbow Six: Quarantine, Watch Dogs Legion, remake Gothic, Deathloop, Starfield, The Elder Scrolls VI, Dragon Age 4, Battlefield baru, Star Wars Jedi: Fallen Order 2, game Playdead selanjutnya, Hitman baru, RPG Harry Potter yang bocor dari Warner Bros, Call of Duty, dan lain sebagainya.

PlayStation 5 vs Xbox Series X: Segala Hal yang Perlu Kamu Ketahui

Harga

Kami belum tahu harga resminya, jadi kami akan memperbarui bagian ini ketika sudah diumumkan. Sementara menunggu, perlu diperhatikan bahwa laporan Bloomberg mengklaim bahwa diperlukan $450 (sekitar Rp7 jutaan pada kurs ketika artikel ini ditulis) untuk memproduksi sebuah PS5. Jadi merasa beruntunglah kamu jika harganya nanti setara dengan itu karena masih ada biaya pemasaran, kemasan, dan faktor lain. Dengan Xbox Series X memiliki komponen yang lebih bertenaga dan mahal, sepertinya ia akan lebih mahal pula. Merasa ini terlalu tinggi? Jangan lupakan tentang versi Xbox yang lebih lemah dan murah berkode Lockhart yang disebut akan diluncurkan bersamaan dengan saudara besarnya, karena ia pastinya akan lebih murah.

Tanggal Peluncuran

Lalu kapankah konsol-konsol ini akan meluncur? Baik Sony dan Microsoft menekankan bahwa mereka masih berencana meluncurkan PlayStation 5 dan Xbox Series X pada "Holiday 2020" - bahkan di tengah-tengah wabah virus corona. "Holiday" biasanya berarti antara Oktober sampai dengan November bagi kedua perusahaan ini, jadi kecuali virus ini terus menyebabkan ketakutan dan penutupan pabrik hingga pertengahan tahun, kamu perlu menandai kedua bulan ini di kalendermu.



Loading next content