Indonesia
Gamereactor
review film
Pokémon the Movie: Secrets of the Jungle

Pokémon the Movie: Secrets of the Jungle

Film Pokémon yang ke 24 dimulai dengan sangat baik namun namun dengan babak kedua yang mengecewakan.

HQ

Cukup mencengangkan jika dipikirkan bahwa kini kita sudah dihadirkan 24 film dari dunia Pokémon yang membuatnya meledak di awal 1990an. Memang tidak semuanya berkesan, namun mereka memberikan banyak momen ikonik yang selamanya akan diingat oleh para fans. Siapa yang akan lupa saat Pikachu menangis ketika Ash berubah menjadi patung, atau Ryan Reynolds yang muncul di akhir dari Detective Pikachu.

Dari awal dengan Mewtwo Strikes Back, tiap film Pokémon biasanya berfokus pada makhluk mitos atau legendaris dan film terbaru Secrets of the Jungle tidaklah berbeda yang menghadirkan Zardude di bawah sorotan. Plot yang mengangkat kisah Tarzan, dengan bayi yang ditemukan di hutan dan salah satu Zarude memutuskan untuk mengangkatnya sebagai anak. Keputusan ini tidak begitu diterima oleh Zarude Elder dan Pokémon lain, sehingga sang ayah baru ini terpaksa untuk hidup terasing bersama bayi tersebut.

Film ini menceritakan seorang anak bernama Koko, yang bingung akan identitasnya dan mulai mempertanyakan kenapa terlihat berbeda dan tidak bisa mengeluarkan jurus Pokémon. Momen penting terjadi ketika ia terjatuh dari air terjun dan bertemu dengan tokoh utama kita, Ash. Dari situlah dimulai misi untuk mencari tahu orang tua kandung dari Koko dan kenapa ia ditinggal di hutan.

Ini adalah iklan:

Meskipun kita sudah pernah bertemu cerita seperti ini sebelumnya, banyak momen yang menyentuh dan lebih condong pada kasih sayang dari orang tua angkat terhadap anaknya. Zarude contohnya, yang memutuskan hubungan dengan kaumnya untuk membesarkan anak ini dan sangat bersedih ketika Koko memutuskan mencari tahu kebenarannya. Yang juga menyentuh adalah saat Koko mencoba untuk melebur dan beradaptasi pada kehidupan manusia dan menikmati kesenangan yang kadang tidak kita hiraukan seperti makan es krim atau pergi berbelanja.

Pokémon the Movie: Secrets of the JunglePokémon the Movie: Secrets of the Jungle

Masih dari segi positifnya, saya sangat menikmati banyaknya Pokémon dari Sword and Shield di sini, terutama karena kita belum adanya anime untuk Generation 8. Dihadirkan dengan cara yang menghibur; walikota yang terlihat kocak seperti Dubwool, Cramorant yang ingin menggigit kepala James, dan Rillaboom yang memukuli drum saat festival di kota. Milyfa Town juga merupakan lokasi yang menarik. Mungkin ini wilayah yang tidak diketahui yang dihadirkan secara eksklusif untuk film ini, namun terlihat kemiripannya dengan Galar yang mengingatkan pada pedesaan kuno Inggris.

Kesalahan terbesar dari Secrets of the Jungle adalah plot twist yang sudah terlihat dari awal sehingga setengah bagian ke akhir menjadi terlalu mudah ditebak. Tanpa membocorkan apapun, namun Ash dan teman barunya dikhianati oleh seseorang berambut tajam, sudah terlihat jelas bahwa ada sesuatu yang tidak benar darinya. Pria yang dingin, yang tidak akan memperbolehkan orang misterius masuk ke kantornya, apalagi dengan rambut yang aneh. Plot dirasa menurun pada bagian kedua dengan skenario tipikal 'menghentikan sang penjahat' di mana Ash, Koko, dan Zerude harus mengenyampingkan perbedaan mereka untuk membasmi kejahatan.

Ini adalah iklan:

Secrets of the Jungle merupakan film dengan dua kubu yang tidak sebanding. Meski awalnya menghibur dan menyentuh namun berujung pada tema keluarga dan ketertarikan saya semakin berkurang dari pertengahan. Film ini masih cukup menghibur bagi para fans Pokémon (terutama jika sudah berlangganan Netflix), namun jangan harap untuk dapat menyaingi Mewtwo Strikes Back dan Pokémon The Movie 2000.

Pokémon the Movie: Secrets of the Jungle
06 Gamereactor Indonesia
6 / 10
overall score
ini adalah skor dari jaringan kami. Bagaimana dengan kamu? Skor jaringan adalah rata-rata dari skor setiap negara

Teks terkait



Loading next content